Intip Resep Croissant

 

Pictures by pexels.com


Pastry merupakan salah satu makanan western yang paling banyak digemari, tentunya saja pastry dengan toping manis seperti coklat dan croissant adalah salah satu jenis pastry yang paling banyak dicintai. Seperti yang kamu ketahui bahwa croissant memiliki tekstur renyah dan lembut dalam sekali gigitan, hal ini tentu saja meninggalkan kesan tersendiri bagi pencinta salah satu jenis pastry tersebut. Untuk mengetahui resep croissant ala rumahan, saya bertemu dengan Rosela, salah satu alumni dari jurusan tata boga salah satu sekolah menengah kejuruan di Sukabumi. Ia mengatakan berpendapat bahwa membuat croissant semasa sekolahnya dulu menjadi hal tersulit “Jujur setiap bikin croissant aku selalu takut gagal, karena gimana kita bikin tekstur croissant yang terkenal renyah tetapi dia juga punya tekstur lembut di dalam. Mungkin aku butuh waktu lama untuk sampai bisa bikin croissant yang enak.” Ujarnya.

            Sebelum membahas resep croissant rumahan, pastinya kamu harus tahu asal-usul dari salah satu jenis pastry tersebut bukan? Croissant berasal dari Austria, resepnya pertama kali muncul pada abad ke -17 dan baru muncul di Perancis pada abad ke -18, sayangnya sampai sekarang masih banyak orang yang menganggap croissant berasal dari negara romantis tersebut. Perlu kamu ketahui juga bahwa croissant merupakan pengembagan dari kipferl, dari segi bentuk mungkin akan cukup sulit membedakan tetapi jika kamu mencicipinya pasti akan langsung tahu perbedaannya. Croissant memiliki tekstur yang renyah sedangkan kipferl memiliki tekstur yang lebih lembut.

Berikut ini adalah resep croissant rumahan yang bisa kamu ikuti di rumah:

Bahan-bahan:

500 gr Tepung Terigu

250 gr Air mineral

250 gr Korsvet

100 gr mentega

12 gr Ragi instan

60 gr Gula Pasir

10 gr Garam

12 gr Ragi

1 btr Kuning Telur

 

Langkah-langkah:

1.      Pertama, campurkan adonan (tepung, ragi, gula dan garam) pada wadah hingga merata lalu beri sedikit air agar mudah menguleni, campur hingga adonan kalis.

2.      Masukan mentega pada adonan, lalu uleni kembali.

3.      Setelah tercampur rata, diamkan adonan dan tutupi menggunakan lap atau cling warp selama kurang lebih dua jam.

4.      Langkah selanjutnya gilas adonan berbentuk persegi panjang (lakukan secara berulang) hingga adonan terasa lebih padat, lalu tutup kembali adonan menggunakan lap atau cling warp dan diamkan semalaman.

5.      Gilas korsvet (sejenis lemak yang biasanya dijadikan luaran untuk cake) lalu diamkan selama satu jam di dalam freezer. Setelah itu hangatkan korsvet dengan suhu ruang selama kurang lebih 45 menit.

6.      Keluarkan adonan yang sudah didiamkan semalaman, karena kita akan menggilas jangan lupa taburi alas dan penggilas dengan tepung agar tidak lengket, gilas adonan hingga tipis dan berbentuk persegi lalu taruh korsvet di atas adonan. Buat adonan croissant menutupi korsvet.

7.      Siapkan kembali cling warp untuk membungkus adonan dan simpan adonan selama 1 jam di dalam kulkas.

8.      Gilas adonan setebal kira-kira 3-4 mm dan potong ujung kiri dan kanan adonan, lalu potong berbentuk segitiga dengan panjang 18 cm dan lebar 9 cm kemudian gulung bagian lebar segitiga hingga bagian lancip segitiga.

9.      Letakan bagian luar croissant (ujung segitiga) sebagai alas pada saat di dalam loyang, kemudian oleskan campuran kuning telur, tepung dan susu di atasnya.

10.  Masukan ke dalam oven dengan suhu 200 derajat celcius selama kurang lebih 10 menit dan setelah itu suhu dikurangi 10 derajat selama 15 menit. Setelah matang keluarkan dan tunggu hingga hangat

11.  Croissant siap kamu sajikan.

Komentar